Image Credit Flickr User Celebdu
Moeraki Boulders nama untuk sekumpulan batu-batu besar berbentuk bulat yang terhampar disepanjang pantai Koekohe Selandia Baru, diantara Moeraki dan Hampden.Bebatuan ini tersebar baik dalam kelompok maupun terpisah sendiri-sendiri.Bebatuan ini dapat utuh hingga ratusan tahun karena alam telah membentuk isolasi berupa lumpur yang melingkupinya, sehingga bebatuan ini terlindung dari erosi
Image Credit Flickr User geoftheref
Image Credit Flickr User Elisfanclub
Image Credit Flickr User Tim Musson
Image Credit Flickr User Celebdu
Image Credit Flickr User Mr Thinktank
Image Credit Flickr User Strange Ones
Image Credit Flickr User Tim Musson
Sekilas batu-batu tersebut terlihat seperti telur dinosaurus yang tidak menetas. namun menurut Legenda dari bangsa Māori, batu-batu tersebut merupakan sisa-sisa keranjang penangkap belut calabashes yang berukuran besar.
Keranjang ini dibawa oleh sebuah perahu layar besar yang bernama Uru-Arai-Te. Kapal ini terdampar dan karam pada pantai berbatu.
Image Credit Tim Musson
Image Credit Flickr User Celebdu
Pada tahun 1848, W.B.D. Mantell membuat sketsa pantai dan batu-batu besar, dari sketsa tersebut terlihat lebih banyak bebatuan dari yang tertinggal saat ini.
Gambar itu kini tersimpan di perpustakaan Alexander Turnbull di Wellington.
Bebatuan bulat ini menjadi obyek wisata yang ramai dikunjung oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara. The Moeraki Boulders juga menjadi salah satu tujuan wisata resmi yang tertera pada buku panduan wisata Selandia Baru.
Image Credit Flickr User gRm NiouZ
Image Credit Flickr User Antoine Hubert
Eitt.. ternyata yang keluar bukan Dinosaurus, tapi malah bule jenggoten...
0 komentar:
Posting Komentar